Tuesday, September 15, 2015

TRAGEDI JATUHNYA CRANE DITANAH SUCI MAKKAH

Crane Jatuh (Foto : arabnews)


Umat muslim diseluruh dunia terhenyak ketika datang berita duka dari Kota Makkah Saudi Arabia dimana pada hari Jum’at pagi tanggal 11 September 2015 telah terjadi musibah jatuhnya sebuah derek konstruksi berukuran super besar/crane yang menimpa calon jamaah haji yang sedang melakukan tawaf di Masjidil Haram. Tragedi jatuhnya crane disebabkan oleh hujan petir dan disertai angin kencang yang melanda kota Makkah.

Sebanyak 107 orang lebih calon jamaah haji dilaporkan meninggal termasuk 10 orang calon jamaah haji asal Indonesia, sedangkan ratusan korban lainnya menderita luka-luka. Korban luka dirawat di beberapa rumah sakit dikota Makkah seperti Rumah Sakit An Noor, Rumah Sakit Zaheer dan Rumah Sakit King Abdul Aziz, sedangkan korban meninggal akan segera dimakamkan di pemakaman Sharaya di Kota Makkah.

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud didampingi pejabat senior arab mengunjungi lokasi jatuhnya crane dan meminta pihak terkait agar melakukan investigasi penyebab tragedi maut tersebut. Setelah mengunjungi lokasi crane jatuh, Raja Salman menemui sejumlah korban yang dirawat dirumah sakit setempat. Selain menyampaikan belasungkawa kepada para korban Raja Salman juga meminta kepada pihak rumah sakit agar memberikan pelayanan medis yang baik kepada seluruh korban.

Ditempat terpisah Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo yang sedang melakukan kunjungan kenegaraan ke timur tengah menyampaikan rasa duka yang mendalam atas tragedi jatuhnya crane di Masjidil Haram Makkah yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Beliau mendoakan para korban meninggal dunia mudah-mudahan arwahnya mendapatkan tempat yang layak disisi Allah SWT dan kepada keluarga yang ditinggalkan agar diberikan ketabahan. Beliau berjanji akan memberikan santunan kepada calon jamaah haji Indonesia yang menjadi korban dalam tragedi tersebut.

Pemerintah Arab Saudi menyatakan bahwa kegiatan ibadah haji tidak akan terganggu dengan insiden jatuhnya crane di Masjidil Haram.

No comments:

Post a Comment